NAMA : ENY YULI ASTUTI
NIM :
01219006
KELAS : MANAJEMEN A
1. Jelaskan Pengertian
etika !
·
Etika merupakan studi tentang
prinsip-prinsip moralitas (moral) yang mempelajari tentang nilai-nilai dan
norma-norma moral, yang akan menjadi pegangan bagi seseorang atau suatu
kelompok dalam mengatur perilaku.
2. Jelaskan pengertian
etika deontologi. Menurut Immanuel Kant, terdapat dua kesulitan yang dapat
diajukan terhadap teori deontologi, jelaskan dan bagaimana solusinya !
·
Etika deontologi adalah pandangan etika
normatif yang menilai moralitas suatu tindakan berdasarkan kepatuhan pada
perintah. sebagaimana dikatakan Immanuel Kant (1734-1804), kemauan baik harus
dinilai baik pada dirinya sendiri terlepas dari apapun juga. Maka dalam menilai
seluruh tindakan kita, kemauan baik harus selalu dinilai paling pertama dan
menjadi kondisi dari segalanya.
·
Ada dua kesulitan yang diajukan terhadap
teori deontologi, khususnya terhadap pandangan-pandangan Kant, Pertama, bagaimana jadinya apabila
seseorang dihadapkan pada dua perintah atau kewajiban moral dalam situasi yang
sama, tetapi keduanya tidak bisa dilaksanakan sekaligus, bahkan keduanya saling
meniadakan. Solusi yang berikan Kant berbunyi: bertindaklah hanya berdasarkan
perintah yang kamu sendiri kehendaki akan menjadi sebuah hukum universal.
Kedua, Kant juga mengajukan perintah tak bersyarat lainnya : bertindaklah
sedemikian rupanya sehingga anda sealu memperlakukan manusia, entah dalam
dirimu sendiri atau pada orang lain. Persoalan kedua, sebagaimana dikatakn John Stuart Mill, para penganut etika
deontologi sesungguhnya tidak bisa mengelakkan pentingnya akibat dari suatu
tindakan untuk menentukan apakah tindakan itu baik atau buruknya. Dalam
perspektif etika Adam Smith, persoalan ini dapat dipecahkan secara lain.
Menurut Adam Smith, suatu tindakan dapat dinilai baik dan buruk berdasar motif
pelakunya serta akibat atau tujuan dari tindakan itu.
3. Jelaskan
pengertian etika teleologi dan aliran – aliran yang ada dalam teori tersebut !
·
Etika Teleologi adalah Mengukur baik
buruknya suatu tindakan berdasarkan tujuan yang mau dicapai dengan tindakan
itu, atau berdasarkan akibat yang ditimbulkan oleh tindakan itu.
·
Dua aliran etika teleologi :
1. Egoisme
Inti pandangan egoisme adalah bahwa
tindakan dari setiap orang pada dasarnya bertujuan untuk mengejar pribadi dan
memajukan dirinya sendiri.
2. Utilitarianisme
Semakin tinggi kegunaannya maka semakin tinggi
nilainya. Berasal dari bahasa latin utilis yang berarti
“bermanfaat”. Menurut teori ini suatu perbuatan adalah baik jika membawa
manfaat, tapi manfaat itu harus menyangkut bukan saja satu dua orang
melainkan masyarakat sebagai keseluruhan. Sebaliknya, yang jahat atau buruk
adalah yang tak bermanfaat, tak berfaedah, dan merugikan. Karena itu, baik
buruknya perilaku dan perbuatan ditetapkan dari segi berguna, berfaedah, dan
menguntungkan atau tidak. Dari prinsip ini, tersusunlah teori tujuan perbuatan.
4. Apa yang dimaksud
dengan profesi? Apakah perbedaan profesi dengan hoby? Dan sebutkan ciri – ciri
profesi !
·
Profesi adalah pekerjaan yang dilakukan
sebagai kegiatan pokok untuk menghasilkan nafkah hidup dan yang mengandalkan
suatu keahlian.
·
Profesi berbeda dengan hobi yang bisa
dilakukan kapan saja saat senggang dan keinginan untuk melakukan muncul, tetapi
profesi lebih fokus dan memiliki tanggung jawab yang besar dan sepenuhnya atas
profesi yang dimiliki, sebab akan berdampak pada berbagai pihak bersangkutan
yang ada di sekitarnya apabila tidak dilakukan dengan baik dan secara benar.
·
Ciri-ciri profesi :
1.
Adanya pengetahuan khusus, yang biasanya
keahlian dan keterampilan ini dimiliki berkat pendidikan, pelatihan dan
pengalaman yang bertahuntahun.
2.
Adanya kaidah dan standar moral yang
sangat tinggi. Hal ini biasanya setiap pelaku profesi mendasarkan kegiatannya
pada kode etik profesi.
3.
Mengabdi pada kepentingan masyarakat,
artinya setiap pelaksana profesi harus meletakkan kepentingan pribadi di bawah
kepentingan masyarakat.
4.
Ada izin khusus untuk menjalankan suatu
profesi. Setiap profesi akan selalu berkaitan dengan kepentingan masyarakat,
dimana nilai-nilai kemanusiaan berupa keselamatan, keamanan, kelangsungan hidup
dan sebagainya, maka untuk menjalankan suatu profesi harus terlebih dahulu ada
izin khusus.
5.
Kaum profesional biasanya menjadi anggota
dari suatu profesi.
5. Sebutkan dan jelaskan,
argument yang menentang dan mendukung mitos bisnis amoral!
·
Argumen yang mendukung mitos bisnis amoral
antara lain :
1.
Bisnis sama dengan judi sebuah bentuk
persaingan dan permainan yang mengutamakan kepentingan pribadi dan mengupayakan
segala macam cara untuk mencapai kemenangan.
2.
Aturan yang dipakai dalam bisnis berbeda
dengan aturan dalam kehidupan sosial.
3.
Orang bisnis yang mematuhi aturan moral
akan berada dalam posisi yang tidak menguntungkan di tengah persaingan yang
ketat.
·
Argumen yang menentang mitos bisnis amoral
antara lain :
1.
Bisnis tidak sama dengan judi atau permainan,
yang dipertaruhkan dalam bisnis tidak hanya uang atau barang, tetapi juga harga
diri, nama baik, dll.
2.
Bisnis tidak mempunyai aturan sendiri yang
berbeda dengan aturan kehidupan sosial masyarakat.
3.
Harus dibedakan antara legalitas dan
moralitas. Praktek bisnis tertentu yang dibenarkan secara legal belum tentu
dibenarkan secara moral.
4.
Etika harus dibedakan dengan ilmu empiris.
Dalam ilmu empiris, fakta yang berulang terus dan terjadi dimana-mana menjadi
teori dan hukum ilmiah, dalam etika tidak demikian.
6.
Apa yang dimaksud dengan etika bisnis? Mengapa penting bagi pelaku bisnis untuk
menyadari etika?
·
Etika bisnis adalah segala sesuatu yang
berhubungan dengan melakukan kegiatan bisnis yang mencakup seluruh aspek yang
masih berkaitan dengan personal, perusahaan ataupun masyarakat atau pengetahuan
tentang tata cara ideal dalam pengaturan dan pengelolaan bisnis yang
memperhatikan norma dan moralitas yang berlaku secara universal secara ekonomi
maupun sosial.
Bagi pelaku bisnis etika harus benar – benar disadari
untuk menjalankan bisnis nya dengan benar tanpa melanggar ketentuan yang ada
dan tidak merugikan banyak kalangan juga merugikan pelaku bisnis itu sendiri.
7.
Sebutkan dan jelaskan prinsip-prinsip etika bisnis ! Bagaimanakah caranya agar
prinsip- prinsip tersebut dalam dipahami, dihayati dan diimplementasikan oleh
seluruh karyawan perusahaan ?
·
Prinsip – prinsip etika bisnis :
1. Prinsip
otonomi : sikap dan kemampuan manusia untuk mengambil keputusan dan bertindak
berdasarkan kesadarannya tentang apa yang dianggapnya baik untuk dilakukan.
2. Prinsip
kejujuran : nilai yang paling mendasar dalam mendukung keberhasilan perusahaan.
3. Prinsip
tidak berniat jahat : prinsip kejujuran yang ketat akan mampu meredam niat
jahat perusahaan itu.
4. Prinsip
keadilan : Perusahaan harus bersikap adil kepada pihak-pihak yang terkait
dengan sistem bisnis.
5. Prinsip
hormat pada diri sendiri : Perlunya menjaga citra baik perusahaan tersebut
melalui prinsip kejujuran, tidak berniat jahat dan prinsip keadilan
·
Cara penerapannya :
1. Memaksimalkan
nilai Perusahaan dengan cara meningkatkan prinsip keterbukaan, akuntabilitas,
dapat dipercaya, bertanggung jawab, dan adil agar Perusahaan memiliki daya
saing yang kuat, baik secara nasional maupun internasional.
2. Mendorong
pengelolaan Perusahaan secara profesional, transparan dan efisien, serta
memberdayakan fungsi dan meningkatkan kemandirian.
3. Mendorong
agar manajemen Perusahaan dalam membuat keputusan dan menjalankan tindakan
dilandasi nilai moral yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan
perundang-undangan yang berlaku, serta kesadaran akan adanya tanggung jawab
sosial Perusahaan terhadap stakeholders maupun kelestarian lingkungan di
sekitar Perusahaa.
4. Meningkatkan
kontribusi Perusahaan dalam perekonomian nasional.
5. Meningkatkan
nilai investasi dan kekayaan Perusahaan
8. Apa
yang dimaksud dengan code of ethics ?
· Code
of etics adalah sistem norma,nilai dan aturan professional tertulis yang secara
tefas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak
baik bagi professional . kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau
salah ,perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindari.
9. Terdapat
beberapa pendapat dari ahli ekonomi tentang konsep keadilan. Diantaranya ialah
konsep keadilan dari Aristoteles, Adam Smith dan John Rawls.
a. Jelaskan
konsep keadilan menurut Adam Smith !
·
Menurut Adam Smith yang disebut keadilan
sesungguhnya hanya punya satu arti yaitu keadilan komutatif yang menyangkut
kesetaraan, keseimbangan, keharmonisan hubungan antara satu orang atau pihak
dengan orang atau pihak yang lain. Keadilan legal sesungguhnya sudah terkandung
dalam keadilan komutatif, karena keadilan legal sesungguhnya hanya konsekuensi
lebih lanjut dari prinsip keadilan komutatif yaitu bahwa demi menegakkan
keadilan komutatif negara harus bersikap netral dan memperlakukan semua pihak
secara sama tanpa terkecuali. Adam Smith menolak keadilan distributif sebagai
salah satu jenis keadilan. Alasannya antara lain karena apa yang disebut
keadilan selalu menyangkut hak semua orang tidak boleh dirugikan haknya atau
secara positif setiap orang harus diperlakukan sesuai dengan haknya.
b. Jelaskan
konsep keadilan menurut John Rawls !
·
Prinsip yang menyatakan bahwa setiap orang
atau warga negara harus mendapatkan hak yang sama dari keseluruhan sistem
sosial dalam mendapatkan kebebasan paling hakiki yang ditawarkan pada manusia.
c. Bandingkan
perbedaan dan kesamaan konsep keadlian dari ketiga ahli ekonomi tersebut !
· Prinsip kedua menyatakan bahwa ketimpangan sosial dan ekonomi diatur sedemikian rupa agar memberikan keuntungan terbesar bagi kalangan yang paling tidak beruntung dalam masyarakat. Persamaannya kedua konsep tersebut memiliki tujuan untuk memprioritaskan keadilan. Sedangkan perbedaannya adalah dimana konsep Adam Smith menolak distributif sebagai salah satu jenis keadilan.
BAGIAN
II
Kasus
1 : Kasus Jamu China
Kode
etik pada kasus jamu china adalah penipuan suatu produk yang sebenarnya sangat
berbahaya tetapi penjualnya justru berbohong dengan mengatakan jamu itu dapat
menyembukan dengan seketika. Pengawas farmasi dan makanan bpom lampung tri
suyanto mengatakan, iklan jamu yang memakai kata cespleng patut di waspadai.
Efek cespleng atau sembuh seketika menunjukkan jamu tersebut mengandung zat
kimia obat (BKO) berbahaya. Sementara itu, jamu yang asli seharusnya mengandung
bahan-bahan asli yang akan berefek atau bereaksi cukup lama terhadap tubuh atau
proses penyembuhan nya lebih perlahan dan bertahap. Jamu-jamu yang di
indikasikan berbahaya tersebut mengandung BKO.
Kasus 2 : Besar Pasak Dari Pada Tiang
a.
Iya karena, Tindakan yang dilakukan tidak
etis karena membakar hutan dengan sengaja tanpa memikirkan dampak dan
kerugiannya. Tindakan yang dilakukan dapat dikatakan tindakan tidak mempunyai
rasa pertanggungjawaban sosial (sosial responsibility) atau dapat dikatakan
juga kriminal (kejahatan korupsi) karena telah mengambil hak bersama untuk
menikmati hutan tersebut.
b.
Pembukaan lahan dengan menggunakan cara
membakar yang tidak terkendali dan merusak erat kaitannya dengan
pembangunanindustri perkebunan di Indonesia karena empat alasan pokok berikut
ini :
1. Kebakaran
menurunkan kualitas lahan hutan dan dengan demikian mendukung usaha untuk
memiliki kawasan hutan permanen (sepertihutan produksi) secara legal untuk
diklasifikasikan kembali sebagai kawasan-kawasan hutan yang tersedia untuk
konversi bagi perkebunan. Dengan semakin terbatasnya ketersediaan lahan yang
tidak diklasifikasikan sebagai hutan dan yang cocok untuk pembangunan
perkebunan, membakar hutan kemudian menjadi suatu cara yang bermanfaat untuk
meningkatkan persediaan lahan yang ada.
2. Di
kawasan yang telah dialokasikan untuk pembangunan perkebunan, membakar hutan
adalah suatu cara yang hemat biaya untuk membuka lahan. Menurut salah satu
perusahaan yang beroperasi di Kalimantan Tengah, pembukaan lahan dengan
alat-alat mekanis membutuhkan biaya yang dua kali lipat lebih mahal daripada
melakukan pembakaran.
3. Hasil
perkebunan harus diolah dalam 24 jam setelah dipanen, sehingga banyak
perusahaan lebih senang jika lokasi perkebunan letaknya sedekat mungkin dengan
fasilitas pengolahan dan jalurjalur transportasi yang dapat membawa hasil
panennya ke berbagai fasilitas ini. Namun, kawasan-kawasan seperti ini yang
lebih mudah diakses umumnya telah padat dan diolah oleh penduduk lokal.
Perusahaan-perusahaan kemudian menyewa tenaga kerja dari luar untuk bekerja dan
membakar lahan masyarakat lokal yang lahannya ingin diambil alih oleh
perusahaan, untuk mengusir masyarakat. Kebakaran mengurangi nilai lahan dengan
cara membuat lahan menjadi terdegradasi, dan dengan demikian perusahaan akan
lebih mudah dapat mengambil alih lahan dengan melakukan pembayaran ganti rugi
yang murah bagi penduduk asli.
4. Dalam
beberapa kasus, penduduk lokal juga melakukan pembakaran untuk memprotes
pengambil-alihan lahan mereka oleh perusahaan kelapa sawit.
c.
Dampak Terhadap Sosial, Budaya, dan
Ekonomi. Kebakaran hutan memberikan dampak yang signifikan terhadap kehidupan
sosial, budaya, dan ekonomi yang diantaranya meliputi:
1. Terganggunya
aktivitas sehari-hari; Asap yang diakibatkan oleh kebakaran hutan secara
otomatis mengganggu aktivitas manusia sehari-hari, apalagi bagi yang
aktivitasnya dilakukan di luar ruangan.
2. Menurunnya
produktivitas; Terganggunya aktivitas manusia akibat kebakaran hutan dapat
mempengaruhi produktivitas dan penghasilan.
3. Hilangnya
sejumlah mata pencaharian masyarakat di dan sekitar hutan; Selain itu, bagi
masyarakat yang menggantungkan hidup dari mengolah hasil hutan, dengan
terbakarnya hutan berarti hilang pula area kerja (mata pencarian).
4. Meningkatnya
hama; Kebakaran hutan akan memusnahkan sebagian spesies dan merusak kesimbangan
alam sehingga spesies-spesies yang berpotensi menjadi hama tidak terkontrol.
Selain itu, terbakarnya hutan akan membuat sebagian binatang kehilangan habitat
yang kemudian memaksa mereka untuk keluar dari hutan dan menjadi hama seperti
gajah monyet dan binatang lain.
5. Terganggunya
kesehatan; Kebakaran hutan berakibat pada pencemaran udara oleh debu, gas SOx,
NOx, COx, dan lain-lain dapat menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan
manusia, antara lain infeksi saluran pernafasan, sesak nafas, iritasi kulit,
iritasi mata, dan lain-lain.
6. Tersedotnya
anggaran negara; Setiap tahunnya diperlukan biaya yang besar untuk menangani
(menghentikan) kebakaran hutan. Pun untuk merehabilitasi hutan yang terbakar
serta berbagai dampak lain semisal kesehatan masyarakat dan bencana alam yang
diambilkan dari kas negara.
7. Menurunnya
devisa negara. Hutan telah menjadi salah satu sumber devisa negara baik dari
kayu maupun produk-produk non kayu lainnya, termasuk pariwisata. Dengan
terbakarnya hutan sumber devisa akan musnah. Selain itu, menurunnya
produktivitas akibat kebakaran hutan pun pada akhirnya berpengaruh pada devisa
negara.
d.
Penggunaan istilah Hutan Tidak Terbakar
yaitu lebih tepat artinya untuk kebakaran hutan bukan dari faktor alam
melainkan faktor manusia.
e.
Menurut saya memuat sanksi untuk yang
melakukan land cleaning.
f.
Penegakan hukum sangatlah lemah karena
masih banyak dan marak kasus tentang pembakaran hutan yang belum terselesaikan.
g.
Gerakan Nasional jadilah peran pembakar
hutan itu adalah musuh bangsa yang harus di hentikan.
Kasus 3 : Tanggung Jawab Sosial Kepada Karyawan
1.
Iya, karenan Mr. Thomas hanya memikirkan
laba yang maksimum tapi tidak memikirkan kenyamanan para karyawan yang bekerja.
2.
Tidak karna Mr. Thomas hanya memikirkan
hak tersebut yaitu laba yang maksimum
itu saja dengan kadang tidak mengindahkan kebijakan keamanan sebagai
petunjuk yang datang dari manajemen puncak.
3.
Iya, karena wanita hanya ada di posisi
pengganti (kurang penting).
4.
Adanya ketidaknyamanan karyawan dalam
bekerja akibatnya akan banyak karyawan yang berdemo atau keluar dari perusahaan
Mr. Thomas tersebut dan dapat mengalami kemacetan dalam mengelolah perusahaan
tersebut.
Kasus 4 : Ada Karena bajakan
Permasalahan etis yang
muncul yaitu dengan sengaja membeli barang bajakan yang dapat merugikan negara
dengan itu juga tanpa disadari mereka sudah menjadi seorang pembajak dan menipu
publik dengan tindakan tidak etis mereka.
#narotamajaya
#suksesituaku
#febisnismudanarotama
#generasiemas
#thinksmart
#bangganarotama
Tidak ada komentar:
Posting Komentar